Sekarang Udah Gak Zaman Jualan Panas-Panasan Di Pasar
27 March 2017 | Muhammad Amin | 1.152 kali dilihat
AKFAR ISFI NEWS - Berdagang merupakan salah satu mata pencaharian yang sangat akrab dengan masyarakat Indonesia, siapa saja bisa melakukannya. Mendengar kata-kata berdagang memang tidak lepas dari keramian dan pasar. Dimana ada keramaian disitu ada orang jualan. Tapi di zaman yang canggih akan TIK menjadi sebuah dunia baru, alias dunia yang memang ada disamping dunia nyata.  Keramaian pengguna dunia maya memang tidak terlihat secara kongkrit, tetapi mereka memang ada dan jumlahnya-pun juga sangat banyak. Untuk memanfaatkan keramaian dunia maya ini, banyak peluang bisnis yang dapat kita manfaatkan. Di zaman secanggih ini masih panas-panasan jual beli di pasar? Hello... sudah gak zaman, sekarang kegiatan jual beli sudah bisa dilakukan dimana saja, kapan saja dan dimana saja, enggak harus datang kepasar.
Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin melaksanakan kegiatan ‘ pelaksanaan dan penyerahan beasiswa yayasan kerta mentas mandiri ( YKMM ) wilayah Banjarmasin 2016/2017’ Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang peduli sesama dan lingkungan kehidupan dibidang pendidikan sistem pemerintahan ekonmi sosial budaya dan lingkungan kegiatan dilaksanakan pada hari minggu 26/3/17 di laboratorium multimedia Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin. Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 20 orang siswa dari yayasan sentosa dan 20 orang mahasiswa Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin.
Kegiatan ini komando oleh seorang mentor yang memang sudah sangat berpengalaman dan berhasil dibidangnya, bapak Iwan Hidayat.  Di kegiatan ini salah satu enterpreneur sukses asal Banjarmasin ini menunjukan kepeduliannya terhadap sesama dengan membagikan ilmu-ilmunya dalam berbisnis online.
Kegiatan di mulai dengan pembukaaan kemudian dilanjutkan dengan meteri pertama yaitu pemanfaatan gmail. Rasanya enggak afdol jika kita hidup dizaman TIK namun gak punya gmail. Karena akun G-mail adalah cikal bakal dari peran kita didunia maya, bisa dibilang G-mail sebagai identitas kita didunia maya.
Dilanjutkan dengan materi kedua yaitu penggunaan sebuah website e-coomerce dalam melaksakan bisnis online. Mulai dari pembuatan akun, cara memasang iklan, mengganti iklan hingga menyebarkan iklan. Semua materi dibimbing secara intens hingga peserta paham.
Setelah ilmu bagaimana cara berdagang online sudah didapatkan, sekarang kita bingung nih mau cari barangnya kemana, apalagi untuk mahasiswa, dengan modal sedikit atau bahkan tidak punya modal sama sekali. Nah untuk menjawab permasalahan itu.
Mentor tambahan yaitu ka Rini memberikan materi terakhirnya tentang penggunaan sebuah e-commerce  Di sana kita dapat membandingan barang dari berbagai toko dengan harga yang Fantastis murahnya. Dari sana kita dapat membeli barang grosir dengan harga miring lalu dijual kembali dengan keuntungan yang kita inginkan. Ka Rini juga memberikan beberapa trik dan tips penjualan sebuah produk sehingga produk tersebut menjadi booming di pasaran serta support media chat dan media socialnya. Bahkan Ka Rini juga memperlihat akun2 beliau yang sudah sukses menjual banyak produk bahkan perbandingan profitnya juga diungkapkan beliau tanpa ditutupi. Di akhir kesempatan ka Rini juga menawarkan jika adik-adik kesulitan dipermodalan beliau bersedia memberikan harga khusus untuk Dropship dan Reseller produk beliau.
[gallery ids="4553,4552,4551"]Sebelum acara ditutup dengan doa, ustadz Yusuf dari yayasan sentosa menyampaikan sambutanya. “Dalam waktu yang singkat ini kita mendapatkan ilmu yang sangat mahal. Semoga setelah pelatihan ini akan meningkatkan kemampuan siswa dalam memanfaatkan kecanggihan media elektronik dalam menghasilkan sesuatu yang bernilai komersial. Dan harapan beliau akan adanya MOU antara Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin dengan yayasan YKMM dan Sentosa agar siswa dari yayasan dapat berkuliah di Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin dengan beasiswa.
Project ini juga merupakan project inisiasi dari Yayasan Kerta Mentas Mandiri dengan pembicara yang akhirnya di fasilitasi oleh Direktur Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin. Dengan harapan AKFAR ISFI Banjarmasin dapat melakukan suatu pengabdian masyarakat terhadap lingkungan sekitar. Dalam hal ini Siswa tidak mampu dari beberapa sekolah yang ada di Banjarmasin yang berberada dibawah naungan Yayasan Kerta Mentas Mandiri (YKMM) (A/is)