Berita dan Informasi
Workshop Aplikasi Pembuatan Soal Uji Kompetensi Nakes
01 February 2018 | Muhammad Amin | 1.463 kali dilihat
Personal Item Manager disingkat PIMan, demikian software ini dikenal. Aplikasi ini merupakan software yang digunakan untuk menulis soal uji kompetensi tenaga kesehatan. Kelak aplikasi yang masih dalam tahap penyempurnaan ini akan menggantikan aplikasi sipena yang digunakan sebelumnya. Pada kesempatan tersebut Yugo Susanto selaku perwakilan dari Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin turut hadir. Pelatihan yang dilaksanakan oleh LPUK nakes tersebut berlangsung selama satu hari, yakni pada Selasa 30 Januari 2018. Pelatihan dilaksanakan di Hotel Ibis Cawang Jakarta
Tujuan dari pelatihan ini adalah sebagai pengenalan terhadap para pengguna. Disosialisasikan secara terbatas, bagi kalangan tertentu mengingat aplikasi ini masih dalam tahap finalisasi. Diundangnya beberapa pihak terkait dalam lingkup terbatas dalam rangka penyempurnaan. Tidak heran jika pada forum ini LPUK nakes selaku creator, inisiator dan inovator mendapat banyak masukan dari peserta. Para peserta yang hadir mewakili berbagai jenis profesi kesehatan. Dokter, apoteker, bidan, perawat, tenaga teknis kefarmasian, kesehatan masyarakat.
Dalam paparannya, Benny selaku programmer LPUK Nakes menyampaikan bahwa keunikan aplikasi ini adalah bahwa ia diperuntukkan hanya untuk satu kontributor. Artinya tiap dosen yang terlibat sebagai kontributor akan memiliki akun khusus untuk yang bersangkutan. Satu aplikasi hanya untuk satu kontributor. Dosen sebagai kontributor harus diregister oleh LPUK Nakes. Beruntung, Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin mendapat kepercayaan untuk mencoba dan sekaligus memberi masukan terhadap aplikasi ini.
Hasil penyempurnaan aplikasi Personal Item Manager ini akan disosialisasikan pada masing-masing profesi kesehatan. Kelak akan digunakan secara masif di berbagai profesi kesehatan yang akan mengikuti uji kompetensi sebagai tools dalam penyusunan soal ukom. (yugs 2018)