Berita dan Informasi
Asah Kreatifitas dengan Barang Bekas
17 December 2016 | Muhammad Amin | 1.770 kali dilihat
Kehidupan manusia memang tidak bisa lepas dari limbah. Mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi setiap orang pasti berhubungan dengan limbah. Limbah merupakan buangan atau sisa yang dihasilkan dari suatu proses atau kegiatan industri maupun domestik. Menurut nilai ekonomisnya, limbah dibagi menjadi dua, limbah ekonomis dan limbah non ekomis. Limbah ekonomis adalah limbah yang melaui suatu proses lanjut akan memberikan nilai tambah. Sedangkan limbah non-ekonomis dalam proses lanjutan tidak dapat memberi nilai tambah kecuali hanya sekedar untuk mempermudah proses pembuangan saja.
Dalam perayaan milad yang ke 7, Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin menyediakan arena untuk mahasiswa beradu keratifitas untuk mengubah limbah menjadi bernilai ekonomis melalui carnaval fashion show. Carnaval ini diikuti seluruh mahasiswa akfar, setiap kelas wajib menampilkan satu karyanya untuk di persentasikan.
Disini mahasiswa ditantang untuk menciptakan sebuah karya dengan bahan limbah limbah rumah tangga dan barang barang bekas. Mulai dari koran bekas, CD, kain perca hingga limbah plastik rumah tangga semua disulap oleh tangan tangan mahasiswa kreatif menjadi kostum kostum yang bernilai seni.
[gallery ids="3234,3232,3233"]
Selain untuk menjalankan tujuan Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin “ .....dalam rangka menghasilkan lulusan yang Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Unggul, Kompeten, Kreatif dan Kompetitifâ€Â, kegiatan ini juga bertujan untuk menanamkan karakter mahasiswa yang cinta lingkungan.
Bahwa tidak semua limbah itu tidak berguna, ada limbah limbah tertentu yang masih bisa kita manfaatkan. Selain menjadi sebuah karya yang bernilai, juga bisa mengurangi sampah sampah yang ada di lingkungan sekitar kita. Dengan mengurangi sampah, kita telah melakukan suatu tindakan untuk menjaga bumi untuk masa depan anak cucu kita.
(Ays)