BERITA

Sejak tahun 2011 sesuai dengan kebijakan Ditjen Dikti, sebagian kegiatan penelitian yang bersifat multi tahun telah dilimpahkan kewenangan pengelolaannnya ke perguruan tinggi melalui program Hibah Penelitian Desentralisasi. Kebijakan ini diharapkan dapat lebih meningkatkan budaya meneliti bagi para dosen serta merangsang terbentuknya kelompok-kelompok peneliti handal secara merata di seluruh perguruan tinggi Indonesia.

Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin (Akfar ISFI) melalui Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) berupaya untuk mendorong dan memfasilitasi para dosen dalam melaksanakan kegiatan penelitian dengan menyelenggarakan acara Workshop Penulisan Proposal Dosen dan Pogram Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang bertempat di ruang Audotorium Akfar ISFI Banjarmasin, Sabtu 30 Januari 2016.

Narasumber pelatihan ini adalah adalah DR. Laela Hayu Nurani, MSi., Apt (Kaprodi S2 Universitas Akhmad Dahlan). Pelatihan ini diikuti 60 peserta baik Dosen dan Mahasiswa di lingkungan Akfar ISFI Banjarmasin. Peserta pelatihan ini diharapkan akan mempunyai pengetahuan dan keterampilan penguasaan metodologi penelitian yang terkait dengan teknik penyusunan penelitian, serta terdorong untuk membuat proposal penelitian untuk diajukan sebagai usulan pada setiap tahunnya.

Begitu banyaknya dana hibah penelitian dosen dan PKM yang bisa diserap sehingga bisa menunjang kegiatan Tridharma perguruan tinggi di lingkungan kampus. Selain materi tersebut, peserta juga mendapat kesempatan untuk mendengarkan sharing pengalaman peneliti yang berhasil mendapatkan dan melaksanakan Hibah Penelitian Ditjen Pendidikan Tinggi. Peserta juga dipersilahkan mempresentasikan proposalnya untuk direview dalam sesi ‘Klinik dan Diskusi Proposal Penelitian’.

Para dosen dan mahasiswa sangat antusias mengikuti kegiatan dan sudah punya hasrat yang tinggi untuk menulis proposal penelitian dosen dan proposal PKM.

(penulis : rza, editor : iwn)