BERITA

Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin bekerjasama dengan Lanting Banua menyelenggarakan kegiatan Workshop pembuatan media dengan smartphone. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 22 Oktober 2017 mengambil tempat di Auditorium Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin. Peserta yang terlibat sebagian besar adalah para pelajar SLTA sederajat di Kota Banjarmasin. Turut serta para pengurus BEM Akfar ISFI Banjarmasin. Media Sosial sebagai salah satu medianya generasi millenia menjadi sarana efektif dalam menyampaikan pesan. Oleh karena itu media ii perlu dikelola dengan bijak, Penggunaan media sosial yang tidak bijak akan berdampak pada penyalahgunaan dan penggunasalahan media ini ke arah yang tidak pada tempatnya. Tindak kriminal yang di inisiasi media sosial adalah salah satu dampak negatifnya. Pada sambutannya Imam Mutaqin selaku Ketua Lanting Banua menyampaikan bahwa Lanting Banua sebagai salah satu wadah pembinaan generasi muda tergerak untuk turut berkontribusi dalam peningkatan kualitas generasi muda yang kreatif, cerdas, inovatif beriman dan bertakwa. Media sosial ditangan generasi muda yang menjunjung nilai-nilai ilahiah akan menjadi alat dakwah yang efektif. Era teknologi informasi yang dekat dan lekat dengan gaya hidup generasi kekinian membawa konsekuensi perlunya pergeseran paradigma dan orientasi dalam menyampaikan pesan-pesan agama (dakwah). Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin menyambut baik ide, gagasan dan kreativitas Lanting Banua ini. Sebagai kampus yang berkomitmen pada kemajuan dan kabangkitan generasi muda khususnya dibidang teknologi informasi tentunya hal ini sangat relevan dengan visi dan misi yang diusung kampus. Pada kesempatan tersebut turut hadir Direktur Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin, Yugo Susanto, S.Si., M.Pd., MFarm., Apt sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terselenggaranya acara kreatif ini. Pada kegiatan ini ada tiga pembicara yang berbagi inspirasi kepada para peserta, yakni Khoerul Nur Mustaqim yang membawakan materi tentang Taknik Shoting. Sub Tema Jurnalistik dibawakan oleh Syam Indra Pratama, dan terakhir oleh Jihaduddin Fikri A yang membawakan materi tentang Desain Poster. Workshop ii disampbut antusias oleh para peserta. Kegiatan dengan pola workshop memungkinkan peserta terlibat aktif. Peserta langsung mencoba mempraktekkan teori yang disampaikan,  dibahas bersama, dievaluasi dan berikan apresiasi atas hasil kerjanya. Diharapkan akan tumbuh videografer, jurnalis dan desainer muda yang mampu memanfaatkan media sosial dengan menggunakan smartphone secara baik dan bijak. Menjadi pejuang-pejuang dakwah yang bergerak dan mewarnai media sosial dengan nilai-nilai kebaikan. (YUGS 2017)