BERITA

  Rabu tgl 16 Januari 2019, Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin yang diwakili oleh 2 orang dosenya itu Ibu Erna Prihandiwati, SF.,M.Farm.,Apt beserta Ibu Saftya Arizky, M.Farm.,Apt melakukan pengabdian kepada masyarakat, dimana pengabdian ini bekerjasama dengani-radio Banjarmasin. Bentuk kerjasama ini dilakukan rutin setiapbulan di hari rabu dalam bentuks iaran radio dengan menagmbil topic seputar farmasi dan kesehatan. Siaran radio kali ini mengambil tema : “Waspada Obat Online dan Obat Palsu”. Tema ini diambil melihat marak nya produk online yang menjamur dan menjadi solusi instant bagi masyarakat untuk memperoleh produk tersebut salah satunya adalah obat. Tanpa memperhatikan keaslian, keamanan dari produk tesebut. Hal ini menjadikan pihak pihak   yang tidak bertanggungjawab menyalahgunakan sehingga adanya pemalsuan. Salah satu pemalsuan yang kini marak terjadi adalah pemalsuan produk farmasi. Produk farmasi seperti obat dan kosmetik yang paling banyak. Bahkan, banyak dari obat-obat tersebut yang tak hanya dijual di toko obat, tapi juga dijual sektor perdagangan e-commerce. Masih kurangnya pengetahuan masyarakat, terhadap perbedaan obat asli dan palsu, menjadi salah satu penyebab maraknya perdagangan obat palsu dan ilegal. Padahal, jika dikonsumsi terus-menerus, obat palsu sangat membahayakan kesehatan. Obat palsu berpotensi dujual secara online. Banyak sekali dampak negative yang didapatkan oleh konsumen bila menggunakan obat palsu, yang paling fatal berdampak pada kematian. Untuk obat seharusnya di peroleh dan dibeli disarana pelayanan farmasi yang resmi yaitu memiliki surat ijin dari pemerintah begitu juga dengan perdagangan on line maka pilihlah situs online yang mempunyai ijin resmi dari pemerintah, menyediakan no customer service, memintaresepuntukpembelianobatkeras, memberikaninformasi distributor apoteknya, danhargatidaksangatjauhberbedadengan yang dijual tidak online. Jadi siaran ini diharapkan bias memberikan informasi, edukasi kepada masyarakat tentang obat online dan obat palsu. Masyarakat harus lebih hati-hati, teliti dan waspada jika akan melakukan pembelian obat online baik sebelum dan sesudah diterima. Karena banyak sekali dampak yang sangat berbahaya bila mengkonsumsi obat palsu, paling fatal adalah kematian. Masyarakat diharapkan menjadi konsumen yang cerdas sebelum dan sesudah membeli obat bila memang terpaksa online untuk cek dan recheck identitas situs online nya dan obat setelah diterima. Demikian laporan singkat dari pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh AKFAR ISFI BANJARMASIN, semoga memberikan manfaat kepada masyarakat Banjarmasin khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya. “Smart campus to create smart people”(RNA2019)